Tuxlin Seorang blogger yang gemar mengikuti perkembangan teknologi dan gadget, reviewer amatir, dan suka traveling.Pertanyaan? Silakan Komen. Kontak saya melalui Twitter dengan ID: @dityatuxlin atau email: dityatuxlin@gmail.com.

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486

5 min read

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 1

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 – Halo Pembaca! Masih ingat Xiaomi Redmi 8A? Yoih, smartphone termurah Xiaomi ini pertama kali diperkenalkan di Indonesia 4 Desember 2019 silam! Tuxlin sendiri cukup antusias dengan peluncuran Redmi 8A, mengapa? Berdasarkan informasi yang beredar, kamera belakang Xiaomi Redmi 8A ini menggunakan sensor Sony IMX363, sama dengan yang dipakai smartphone flagship seperti Xiaomi Mi 8 dan Pocophone F1 🤯 Sebelum barang dirilis di Indonesia, Tuxlin udah beli duluan lewat toko online hehehe…

Setelah barang sampai, Tuxlin Blog agak kecewa Sob! Soalnya setelah di cek, unit Xiaomi Redmi 8A ini pakai sensor Sony IMX486, bukan IMX363 😒 Ada komentar dari pembaca yang bilang kalau Xiaomi Redmi 8A yang pakai sensor Sony IMX363 itu cuma untuk pasar India doang… Sedangkan pasar global pakai Sony IMX486! Kabar terakhir dari salah seorang pembaca Tuxlin Blog yang mengaku beli Redmi 8A bergaransi resmi malah pakai sensor besutan Omnivision. Yah walau sensor beda-beda, mereka semua resolusinya 12 megapiksel. Penasaran? Berikut review kamera Xiaomi Redmi 8A oleh Tuxlin Blog!

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486

Spesifikasi Kamera Xiaomi Redmi 8A

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 2

Nah gambar di atas ini yang memprovokasi Tuxlin Blog untuk membeli Xiaomi Redmi 8A! Tuxlin udah bayangin, gimana bisa ya smartphone harga 1 juta-an dibekali sensor kamera yang biasa dipakai smartphone flagship keluaran 2018 – 2019? 😍 Eh ternyata zonk coy… Tuxlin Blog dapat unit garansi internasional dengan sensor yang lebih rendah, yakni Sony IMX486 🙄 Tampaknya emang khayalan terlalu indah kalau hape sejutaan pakai sensor flagship 🤦‍♂️

Yah sebenarnya juga nggak salah Xiaomi Indonesia juga sih, soalnya di website resminya memang gak nyantumin informasi apapun terkait penggunaan sensor IMX363. Sebagai smartphone entry-level, Redmi 8A ini sebenarnya udah dibekali spek kamera yang lumayan oke dengan dukungan sebuah kamera belakang resolusi 12 megapiksel dengan sensor Sony IMX486 berukuran 1/2.9 inci 1.25um piksel ditandemkan dengan lima elemen lensa aperture f/1.8 yang dilengkapi dengan fitur phase-detection autofokus dan LED flash.

Anda dapat membeli atau cek promo Xiaomi Redmi 8A di Sini (Klik)

Udah nggak usah ngimpi basah pakai Sony IMX363 wkwkwkw… Malah kayaknya sebagian besar unit Xiaomi Redmi 8A yang beredar di Indonesia pakai sensor OmniVision wkwkwk… Btw pakai sensor sebagus apapun, smartphone murah tetaplah murah…😅 Optimasi post-processing pasti nggak sebagus smartphone yang lebih mahal dan ISP-nya juga nggak sebagus smartphone flagship dengan harga berlipat-lipat kali lebih mahal. Tuxlin yakin, kalau pakai sensor IMX363 sekalipun, hasil fotonya juga nggak sebagus ponsel lain yang lebih mahal. 🤔

Xiaomi Redmi 8A ini dibekali dengan kamera depan berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor OmniVision OV8856 1/3.2 inci 1.4um piksel yang dipadukan dengan lensa aperture f/2.0 fixed focus dan diperkuat fitur AI Camera untuk foto selfie yang mumpuni dan efek beautify guna memuaskan hasrat foto selfie. 🤔

Baik kamera depan maupun kamera belakang Xiaomi Redmi 8A ini dapat merekam video dengan resolusi full HD @30fps. Ini jadi kelebihan tersendiri pada review kamera Xiaomi Redmi 8A. Soalnya banyak pesaingnya dengan harga yang sama cuma mentok di video HD 720p doang untuk kamera depan 😀

Antarmuka & Fitur Kamera Xiaomi Redmi 8A

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 3

Ngomongin soal antarmuka kamera, Xiaomi Redmi 8A ini masih sama dengan smartphone besutan Xiaomi Lainnya. Tampilan MIUI Camera ya seperti screenshot di atas. ampilan didominasi oleh viewfinder yang diapit oleh dua menu pada sisi kanan dan kirinya. Yah secara umum tampilan UI nya mudah dipakai sob. Buat yang udah pakai Xiaomi tentu nggak asing lagi kan? 🤔

Menu sisi kiri pada aplikasi kamera Xiaomi Redmi 8A ini ada hamburger menu untuk mengakses mode tambahan dan settings, color effect, AI on/off, HDR (On, Auto, dan Off), dan terakhir adalah LED flash (off, auto, on, dan torch). Mode yang disediakan oleh kamera Xiaomi Redmi 8A ini terbilang cukup lengkap dan kita dapat berpindah antar mode dengan cara swipe ke kanan atau ke kiri. Mode yang tersedia antara lain adalah Short Video, Video, Photo, Portrait, dan Pro. 

Baca juga:Review Kamera Xiaomi Redmi Note 8 Pro 64MP Bersensor Samsung GW1

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 4

Jujur saja, Tuxlin Blog agak kaget, kok smartphone harga 1 juta-an seperti Xiaomi Redmi 8A ini dibekali mode Pro? Kirain mode Pro-nya itu cuma hiasan kayak merek sebelah yang pengaturannya terbatas. Akan tetapi mode Pro Xiaomi Redmi 8A ini bukan kaleng-kaleng! Kita bisa atur White Balance, Fokus, Shutter Speed (hingga 32s), dan ISO (hingga 3200). Kece! 😎

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 5

Fitur atau mode yang disediakan pada review kamera Xiaomi Redmi 8A ini emang nggak terlalu banyak. Meski demikian, kamera Redmi 8A ini udah diintegrasikan dengan fitur Google Lens lho… Nggak cuma itu, melalui menu settings, kita masih bisa mengatur Anti Banding, mirror kamera depan, dan sebagainya.

Penasaran dengan hasil jepretan kamera Xiaomi Redmi 8A? Bagus mana sama Realme C2? Woke, langsung scoll ke bawah saja… Seperti biasa, foto hasil jepretan kamera Xiaomi Redmi 8A ini sudah Tuxlin Blog resize ke 800 x 600 piksel agar mudah diunggah ke blog.

Video Unboxing Xiaomi Redmi 8A

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Anda mungkin suka:Review Kamera Samsung Galaxy M30: Cukup Mumpuni di Kelasnya?

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A HDR

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A HDR
HDR Off
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A HDR
HDR On

Mode HDR pada review kamera Xiaomi Redmi 8A ini tak hanya mampu meningkatkan dynamic range, tetapi juga membuat warna lebih akurat. Selain itu, bagian bayangan gelap menjadi sedikit tercerahkan… 😁

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Siang Hari

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Siang Hari
Sampel 1 siang hari
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Siang Hari
Sampel 1 siang hari di-crop

Hasil jepretan kamera belakang Xiaomi Redmi 8A dengan sensor Sony IMX486 yang diusungnya cukup memuaskan untuk kelas entry-level. Dynamic range-nya agak payah dan detailnya memang agak kurang sih. Ya kita nggak bisa mengharapkan hasil jepretan kamera yang “wow” untuk ponsel sejutaan begini… 😀

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Portrait Mode

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Portrait Mode
Sampel 1
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Portrait Mode
Sampel 2

Hasil jepretan mode portrait kamera belakang Xiaomi Redmi 8A ini terbilang lumayan menurut Tuxlin Blog… Untuk harga sejutaan, separasinya rapi coy. Akan tetapi kalau kondisi cahaya kurang ya agak noise dan separasinya kadang ngaco. Ya bisa dimaklumin.😅

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Macro

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Macro
Sampel 1 macro di-crop
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Macro
Sampel 1 macro di-crop

Meski dijual dengan harga yang terjangkau, kemampuan kamera Xiaomi Redmi 8A buat foto macro lumayan oke genks… Autofokusnya cukup akurat dan foto yang dihasilkan nggak mengecewakan Tuxlin Blog 🤔

Baca juga:Review Kamera Samsung Galaxy M30s Berkekuatan 48MP!

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Malam Hari

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Malam Hari
Sampel 1 malam hari
Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 24
Sampel 1 malam hari di-crop

Pada review kamera Xiaomi Redmi 8A kali ini, hasil jepretan saat malam hari memang kurang oke sob. Foto yang dihasilkan agak gelap, detail merosot tajam, dan tentu saja dihiasi noise. Saat di-zoom, terlihat kayakk efek cat air… Untung aja saturasi warnanya masih oke 😅

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Malam Hari dengan LED Flash

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Malam Hari dengan LED Flash
LED flash off
Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi 8A Malam Hari dengan LED Flash
LED flash on

LED flash yang menemani kamera Xiaomi Redmi 8A ini memang lumayan terang gaes, sangat ngebantu banget kalau motret di tempat yang bener-bener minim cahaya… Meski hasil fotonya masih menampilkan noise 🙄

Hasil Foto Kamera Depan Xiaomi Redmi 8A

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 39
Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 40

Hasil Foto Kamera Depan Xiaomi Redmi 8A Portrait Mode

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 41
Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486 42

Anda mungkin suka:Review Kamera Xiaomi Redmi Note 8: Lebih Bagus dari Redmi Note 7?

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A

Review Kamera Xiaomi Redmi 8A

Bagaimana pembaca Tuxlin Blog, udah lihat kan sampel foto Xiaomi Redmi 8A di atas? Buat pembaca yang beli Redmi 8A cuma demi dapetin hape murah dengan sensor Sony IMX363, kalian tidak sendirian wkwkwkw… 🤣🤣🤣 Kita sama-sama apes karena ternyata sensor yang dipakai adalah Sony IMX486! Buat yang dapat sensor OmniVision, Anda lebih apes dari kami hahahaha… 🤣🤣🤣

Andai dapat unit dengan sensor Sony IMX363 pun, Tuxlin yakin hasilnya nggak jauh beda dengan yang pakai sensor di bawahnya… Nggak bakal bisa ngalahin smartphone dengan sensor sama seperti Pocophone F1 😁 Jadi jangan berkecil hati. Perlu diingat, Xiaomi Redmi 8A dengan sensor Sony IMX363 itu cuma buat pasar India… Kalau Indonesia kan nggak sepenting India, jadi kasih aja Sony IMX486 atau bahkan Omnivision 😅

Baca juga:Review Kamera Realme 5 Pro: Quad Kamera Bersensor Sony IMX586

Hasil jepretan kamera Xiaomi Redmi 8A saat siang hari sebenarnya udah cukup kompetitif di kelas entry-level. Warna yang dihasilkan cukup natural, tajam, dan fokusnya juga lumayan cepat. Saturasi warnanya kadang agak bluish, kadang agak warm. Kurang konsisten. 🤦‍♂️ Sayangnya, dynamic range agak payah…. Bayangan terlihat lebih gelap dan detail yang dihasilkan juga kurang memuaskan menurut Tuxlin. 🤔

Pas mode HDR diaktifkan, dynamic range memang meningkat cukup signifikan… Bayangan gelap masa lalu menjadi lebih terang dan detailnya meningkat. Karakter warnanya juga jadi agak warm. Uniknya, proses penyimpanan mode HDR ini nggak jauh biasa dengan mode biasa… Ngebut! 👍 Btw mode portrait yang dihasilkan kamera belakang Redmi 8A ini cukup ciamik untuk kelas murah meriah.

Kecepatan autofokus kamera Xiaomi Redmi 8A ini cukup gegas kalau kondisi cahaya memadai. Kamera belakangnya kalau buat foto macro asik banget dan ngarahin/ngelock fokusnya gampang. Hasil foto macro-nya pun relatif memuaskan dengan karakter warna yang natural, white balance yang seringnya mendekati akurat, dan detailnya juga memadai sob!

Sebagai smartphone dengan harga sejutaan, Tuxlin Blog nggak berharap banyak dengan hasil jepretan kamera pas malam hari. Sesuai perkiraan, hasil foto malam hari Xiaomi Redmi 8A ini kurang memuaskan. Foto yang dihasilkan agak gelap, detailnya sangat kurang, noise banyak, dan kalau pas ketemu sumber cahaya malah bleber… 🤦‍♂️ Yah ini sebenarnya dapat dimaklumi sih, namanya juga hape murah. Untungnya, saturasi warnanya oke!

Sayangnya, Redmi 8A ini nggak dibekali fitur night mode seperti smartphone Xiaomi lain yang lebih mahal. Praktis, kalau kondisi gelap gulita musti ngandelin LED flash belakang! Untungnya, LED flash belakang Redmi 8A ini cukup terang dan sangat membantu saat gelap. Akan tetapi, hasil foto dengan LED flash masih menampilkan noise… 🤔

Berbekal kamera depan 8 megapiksel, Xiaomi Redmi 8A ini menawarkan kualitas foto selfie yang standar saja… Hasil foto selfie berkarakter soft dan nggak terlalu detail. Karakter seperti ini justru malah disukai oleh jamaah narsisiyah, mengapa? Jerawat dan flek hitam kulit bisa tersamarkan wkwkwkw… Jahat emang kameranya hehehe… Mode portrait kamera depan Redmi 8A ini juga udah oke untuk kelas entry-level.

Secara umum, sebagai sebuah smartphone murah meriah, Xiaomi Redmi 8A ini udah dibekali dengan kamera yang kompetitif dan bisa diandalkan disegala kondisi cahaya. Namun, kalau malam sih emang apa adanya hehehe…

Oke! Sampai di sini dulu review kamera Xiaomi Redmi 8A kali ini. Semoga bermanfaat bagi pembaca Tuxlin Blog semua. 🙂

Anda mungkin suka:Review Kamera Vivo Y19: Lumayan Oke?

Tuxlin Seorang blogger yang gemar mengikuti perkembangan teknologi dan gadget, reviewer amatir, dan suka traveling.Pertanyaan? Silakan Komen. Kontak saya melalui Twitter dengan ID: @dityatuxlin atau email: dityatuxlin@gmail.com.

2 Replies to “Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486”

    1. Buka Settings >> About Phone >> tap Kernel Version kurang lebih 5x sampai CIT muncul >> Pilih SW version, nanti akan terlihat pakai sensor apa 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *