Beralih ke Asus Zenfone Max Pro M2, Suka Dukanya Begini… – Halo Gaes! Pada postingan kali ini Tuxlin ngak bahas review, ngegosip apalagi ngomongin kelakuan tetangga… Dosa. Makanya mending ngomongin kelakuan sendiri, ye kan? Hahahahaha… Jadi ceritanya, kelar review Asus Zenfone Max Pro M2 kemarin, Tuxlin Blog langsung jatuh cinta… *ceileh* Iman Tuxlin goyah dan memutuskan menceraikan smartphone lama dan beralih ke Zenfone Max Pro M2! Smartphone lama yang Tuxlin gunakan juga besutan Asus gaes, yakni Zenfone Zoom S.
Yah kalau dilihat dari spesifikasi teknisnya, ada sektor yang mengalami peningkatan… dan ada sisi lain yang mengalami kemunduran. Setiap keputusan diambil, pasti ada konsekuensinya gaes… Baik positif atau negatif. Begitu juga keputusan Tuxlin Blog meninggalkan Zenfone Zoom S dan beralih ke Zenfone Max Pro M2. Apa aja sih yang bikin Tuxlin suka sama Zenfone Max Pro M2? Terus apa pula yang bikin galau setelah pisah sama Zenfone Zoom S? Simak curhat nggak penting Tuxlin Blog kali ini!
Table of Contents
Awal Mula Berkenalan dengan Asus Zenfone Max Pro M2
Kisah ini bermula ketika Asus Indonesia meminjamkan satu unit smartphone Asus Zenfone Max Pro M2 untuk diulas di Tuxlin Blog bersama tim Laptophia. Jadi deh pegang smartphone dengan tagline Next Generation Gaming untuk dipakai sehari-hari buat bahan bikin review. Orang jawa bilang, witing tresno jalaran soko disilihi… Kalau ditranslet ke bahasa Indonesia: tumbuhnya cinta karena dipinjami wkwkwk… 😆
Sebulan lebih menggunakan Asus Zenfone Max Pro M2 berbarengan dengan Zenfone Zoom S ternyata bikin Tuxlin bimbang… Muncul pikiran, apa beralih aja ya ke Zenfone Max Pro M2? Padahal selama setahun lebih ditemani Zenfone Zoom S sebenarnya nggak ada keluhan dan enak dipakai. 🙄 Rasa bimbang ini kemudian menjadi bulat setelah satu unit Asus Zenfone Max Pro M2 gresss bukan pinjaman mendarat di Tuxlin HQ! Beneran ini mah… #2019GantiHape!
Baca juga:Lika-Liku Beli Xiaomi Redmi S2 Bergaransi Distributor, Ribet!
Yang Bikin Seneng Sama Asus Zenfone Max Pro M2
Ada beberapa hal yang membuat Tuxlin Blog kepincut dengan smartphone gaming Zenfone Max Pro M2 ini dan meninggalkan Zenfone Zoom S yang sebenarnya masih sangat prima. Apa aja sih? 😀
- Desain Kekinian
Kalau ngomongin desain, Zenfone Max Pro M2 ini jelas lebih cakep dan kekinian ketimbang Zenfone Zoom S menurut Tuxlin Blog. Smartphone gaming ini tampil kekinian dengan bezel layar yang sangat tipis dan dilengkapi poni pada bagian atas layar. Nggak cuma itu gaes, casing belakang akrilik yang blink-blink keren banget, udah kayak lihat artis ikeh-ikeh kimchi wkwkwk… 😆 Selain itu, Zenfone Max Pro M2 lebih tipis dan ringan dari Zenfone Zoom S.
Yah memang desain Asus Zenfone Max Pro M2 ini nggak original dan memang banyak ponsel lain di luar sana yang menggunakan pakem desain demikian. 🙂 Sayangnya casing belakang ponsel ini emang rawan tergores dan jadi magnet sidik jari sih. Solusinya ya pakai softcase yang ada di paket pembelian 😀
- Performa Lebih Kentjang
Kalau dibandingkan dengan Asus Zenfone Zoom S, jelas Zenfone Max Pro M2 ini menawarkan lompatan kinerja yang sangat signifikan! Iyalah, dari chipset Snapdragon 625 ke Snapdragon 660 AIE itu jauh banget lho… Ini masih lebih kencang dari Snapdragon 636 yang dipakai merk sebelah dan grafisnya juga lebih tokcer ketimbang MediaTek Helio P60 yang dipakai merk sebelahnya lagi… 😆
Pada dasarnya, Tuxlin emang nggak pernah main game di ponsel. Nggak cocok dong pakai smartphone gaming macam Zenfone Max Pro M2? Yah cocok aja… Tuxlin butuh kinerja yang lebih kencang buat edit foto, video, multitasking, dan sebagainya dengan lebih gegas. Yah Zenfone Max Pro M2 ini jawabnya 😎
- Triple Slot
Nah ini salah satu motivasi utama Tuxlin Blog beralih ke Zenfone Max Pro M2! Karena pakai dedicated slot atau triple slot, jadi nggak harus ribet dengan masalah klasik: pilih dual SIM aktif atau single SIM + microSD? Nah kalau pakai Zenfone Max Pro M2 ini bisa dual SIM aktif plus microSD. Ini penting buat Tuxlin blog yang pakai beberapa operator biar nggak kebanyakan ponsel.
Baca juga:Review Samsung Galaxy A7 2018: Pendekar Bermata Tiga!
- Update ke Android 9.0 Pie
Satu hal yang bikin Tuxlin kesengsem dengan Asus Zenfone Max Pro M2 ini adalah dipastikan bakal dapat upgrade ke Android 9.0 Pie. Saat ini Zenfone Max Pro M2 masih pakai OS Android 8.1 Oreo dengan antarmuka Android pure. Mantap ini, setidaknya sampai setahun atau lebih ke depan, Zenfone Max Pro M2 ini masih up to date. Asal Tuxlin nggak kesengsem sama yang lain lagi hahaha…
Bagaimana dengan Asus Zenfone Zoom S? Dia cuma mentok di Android 8.0 Oreo gaes… Eh tapi jangan salah lho, smartphone ini udah dua kali dapat update Android. Saat pertama kali dirilis, Asus Zenfone Zoom S ini menggunakan OS Android 6.0 Marshmallow dan kemudian dapat update ke Android 7.1.1 Nougat. Terakhir, Zoom S dapat upgrade ke Android 8.0 Oreo… Keren kan? Nggak kayak merk sebelah, rilis and forget… Nggak dikasih update wkwkkw… 😆
Yang Bikin Galau dari Asus Zenfone Zoom S
Meninggalkan Asus Zenfone Zoom S untuk beralih ke Zenfone Max Pro M2 juga merupakan pilihan berat gaes! Ada beberapa hal yang dimiliki oleh Zenfone Zoom S ini dan tak tersedia di Zenfone Max Pro M2, apa saja?
- Kamera Lebih Mumpuni dengan 2x Optical Zoom
Konsekuensi paling besar menurut Tuxlin Blog adalah sektor kamera. Harus diakui bahwa secara umum kamera Asus Zenfone Zoom S ini masih lebih mumpuni dari Zenfone Max Pro M2. Ada fitur 2x optical zoom yang tak dimiliki oleh Zenfone Max Pro M2. Fitur ini sering Tuxlin gunakan saat memotret atau merekam video saat konser atau menghadiri event. Berkat optical zoom, motret jarak agak jauh masih oke 😎
Nggak cuma soal zoom, kemampuan kamera Zenfone Zoom S ini masih lebih baik ketimbang Zenfone Max Pro M2. Ini tak lepas dari sensor berukuran lebih besar dan ditandemkan dengan lensa dengan bukaan yang lebih besar. Selain itu, kamera Zenfone Zoom S ini ada OIS (Optical Image Stabilization). 🙁
Selain soal perangkat keras, fitur dan kestabilan aplikasi kamera bawaan Asus Zenfone Zoom S jauh lebih unggul dari Zenfone Max Pro M2. Smartphone gaming andalan Asus ini sebenarnya memiliki kamera yang bagus, hanya saja perangkat lunaknya payah dan masih perlu optimasi lagi. 🙄
Baca juga:Review Kamera Asus Zenfone Zoom S ZE553KL Bersensor Sony IMX362
- Zen UI
Asus Zenfone Max Pro M2 menggunakan antarmuka Android pure, sedangkan Zenfone Zoom S pakai Zen UI. Jujur saja, Tuxlin lebih milik customized Android ketimbang Android murni, mengapa? Zen UI terbilang stabil dan kaya fitur, contohnya ada clone apps, mobile manager, dan banyak lagi.
- Port USB Type-C
Zenfone Max Pro M2 masih menggunakan port microUSB gaes… Sedangkan Zenfone Zoom S udah pakai USB Type-C yang kelebihannya dapat dibolak-balik hehehehe… Sebenarnya sih nggak terlalu masalah banget soal port ini, tetapi terlanjur enak sama Type-C yang bisa dibolak-balik, jadi bisa nancepin kabel cas ke ponsel meski dalam gelap… Gak bakal kebali hehehe… 😛
Yah itu tadi sedikit curahan hati mimin Tuxlin Blog mengenai migrasi dari Asus Zenfone Zoom S kesayangan ke Zenfone Max Pro M2. Terlepas dari kegalauan di atas, sebenarnya Tuxlin puas kok pakai Zenfone Max Pro M2 ini. 🙂 Desainnya cakep, performanya jempolan 😀
Review Asus Zenfone Max Pro M2
- Review Asus Zenfone Max Pro M2: All in One Gaming Phone!
- Review Kamera Asus Zenfone Max Pro M2: Meningkat Signifikan!
Anda dapat membeli atau cek promo Asus Zenfone Max Pro M2 di Sini (Klik)
Spesifikasi Asus Zenfone Max Pro M2
- Sistem Operasi Android 8.1 Oreo (Android pure)
- Chipset Qualcomm Snapdragon 660 AIE SDM660 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari quad-core Kryo 260 2,2GHz dan quad-core Kryo 260 1,8GHz
- Grafis Adreno 512
- Dual kamera 12 megapiksel, sensor Sony IMX486 1/2.9 inci 1.25um piksel, aperture f/1.8, phase-detection autofokus dengan dilengkapi LED flash + 5 megapiksel (depth sensor) fixed focus, sensor BSI, lensa f/2.0. Kamera depan 13 megapiksel, sensor BSI, lensa aperture f/2.0, fixed focus, AI Camera, LED Flash
- Layar sentuh 6,3 inci 2.5D, aspek rasio 19:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2280 pixels, kerapatan 400 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS, 94% NTSC Color Gamut, 1:1500 contrast ratio, Corning Gorilla Glass 6
- Memori RAM 3GB, 4GB atau 6GB, ROM 32GB atau 64GB, dilengkapi slot microSD max 512GB (dedicated slot)
- WiFi, Bluetooth, port microUSB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, fingerprint sensor, face unlock
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 157.9 x 75.5 x 8.5 mm dengan berat 175 gram
- Baterai 5000mAh non-removable
- Warna Midnight Blue dan Cosmic Titanium
Anda mungkin suka:Review Asus Zenfone Zoom S ZE553KL (Android Nougat)
Aku tau smartphone dg processor Mediatek Helio P60 mas hhee
Aku juga bisa migrasi ke Zenfone Max Pro M2 berkat speknya yang kece itu mas, apalagi mengacu sama Baterainya yang besar sama ada Android Stock, plus chipset, dan internalnya lluas. hehee
Kan kalau ZoomS fokusnya utk Kamera ya mas, jadi buat foto2 lebih kece si ZoomS.
Etapiii ya tetep jatuh cinta sama si MAx Pro M2 ini hahhaa
#teteuppp… akhirnya bisa #2019gantihp hheheee
Hahaha.., cewek biasanya tau mbak hape yang au maksud hahahaha…
Speknya gahar kok Max Pro M2 ini, makanya aku beralih… Cuma ya masih saya juga sama
istri pertama…eh hape pertama, Zoom S hahahaha…Pokoknya 32019GantiHP 😀
Om rekomendasi toko online yg msh stock zen max pro m2 sekarang ada g ya 🙏🙈
Stok masih banyak gan… Di Lazada atau Tokopedia masih buanyak yang jual 😀