Review Samsung Galaxy A7 2018: Pendekar Bermata Tiga!

Review Samsung Galaxy A7 2018: Pendekar Bermata Tiga! – Halo Pembaca! Setelah sebelumnya disibukkan dengan urusan paket J&T Express yang nggak jelas, kini Tuxlin Blog mencoba kembali fokus! Yoha, kali ini Tuxlin bahas review Samsung Galaxy A7 2018 yang merupakan pendekar bermata tiga yang sakti mandra si doel… Eh maksudnya mandraguna wkwkwk… Galaxy A7 2018 bakal menjadi senjata Samsung Indonesia untuk mengamankan pasar smartphone premium invasi para pendekar Kung Fu asal Tiongkok…

Apakah mampu? Kayaknya sih mampu, soalnya udah dikasih tiga mata di belakang, dijamin sakti! Nggak cuma soal kamera yang sampai baris tiga biji di belakang, performa Samsung Galaxy A7 2018 ini juga nggak bisa dipandang sebelah mata berkat sokongan chipet Exynos 7885 yang sebelumnya dipakai kakaknya, Galaxy A8 2018 series. Harga ponsel ini lumayan menggoda, yakni Rp 4 juta-an lebih dikit saat artikel ini ditulis. Lalu setangguh apa pendekar bermata tiga jagoan Samsung ini? Berikut review Samsung Galaxy A7 2018 oleh Tuxlin Blog!

Spesifikasi Samsung Galaxy A7 2018

• Sistem Operasi Android 8.0 Oreo dengan antarmuka Samsung Experience UX 9.0
• Chipset Samsung Exynos 7885 dengan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A73 2,2GHz, dan hexa-core ARM Cortex-A53 1,6GHz
• Grafis Mali-G71
• Tiga kamera belakang resolusi 24 megapiksel (primary) + 8 megapiksel (ultra wide) + 5 megapiksel (depth sensor), sensor BSI, phase-detection autofokus, sensor BSI, lensa aperture f/1.7 dengan dilengkapi LED flash. Kamera depan 24 megapiksel fixed focus, sensor BSI, lensa aperture f/2.0
• Layar sentuh 6 inci 2.5D, dengan resolusi full HD+ 1080 x 2220 pixels, kerapatan 411 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel Super AMOLED, Corning Gorilla Glass
• Memori RAM 4GB, ROM 64GB dilengkapi slot microSD maksimal 256GB (dedicated slot)
• WiFi, Bluetooth, port microUSB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, NFC, Dolby Atmos
• GSM / 3G HSPA / 4G LTE
• Dimensi 159.8 x 76.8 x 7.5 mm dengan berat 168 gram
• Baterai 3300mAh non-removable
• Warna Black, Blue, Gold, dan Pink

Anda dapat membeli atau cek harga Samsung Galaxy A7 2018 di Sini (Klik)

Paket Penjualan Samsung Galaxy A7 2018

• Handset Samsung Galaxy A7 2018 warna Black
• Kepala charger
• Kabel USB
• SIM card ejector
• Headset
• Manual
• Kartu garansi

Desain Samsung Galaxy A7 2018

Kalau zaman dulu, Samsung Galaxy A series ini terkenal dengan desainnya yang mewah dengan build quality sekelas flagship. Ternyata generasi sekarang seperti Samsung Galaxy A7 2018 ini masih menggunakan filosofi tersebut! Yah kalau cuma dilihat doang sih kayaknya B ajah, musti dipegang dulu biar terasa nikmatnya… 😛 Nggak kayak pendahulunya, Samsung Galaxy A7 2018 ini nggak dilengkapi kemampuan tahan air dan debu. 🙁

Jika dilihat dari depan, Samsung Galaxy A7 2018 ini sebenarnya lumayan ganteng dan klimisss tanpa poni gaes… 😎 Samsung kayaknya sih nggak mau ngekor merk sebelah yang niru desain poni si onoh. 🙄 Pabrikan asal Korea Selatan ini masih istiqomah dengan desain infinity display tanpa poni. Sayangnya, bezelnya agak tebel. Coba dibikin tipis kayak Zenfone 5, pasti ganteng! 😀 Oiya gaes, sensor sidik jari ponsel ini diletakkan di sisi kanan menyatu dengan tombol power.

Pada review Samsung Galaxy A7 2018 kali ini, ponsel ini udah pakai frame metal yang terasa tebal dan kuat. Sedangkan casing belakangnya menggunakan lapisan kaca bling-bling yang kelihatan mewah banget! Pegang Galaxy A7 2018 nggak kalah mewah kalau disandingkan dengan Galaxy S9 atau Note 9. Ada tiga kamera yang berbaris membuat Galaxy A7 2018 kelihatan lain dari yang lain. Oiya, konsekuensi casing kaca begini adalah licin gaes. Makanya, genggam erat biar gak ditikung… *eh

Baca juga:Review Asus Zenfone 5z: Si Cantik dengan Performa Gahar!

Tampak depan

Tampak belakang

Sisi kiri

Sisi bawah

Sisi kanan

Sisi bawah

Nah pada review Samsung Galaxy A7 2018 yang merupakan pendekar sakti bermata tiga ini sisi depan terdapat lubang kamera depan, earpiece, proximity sensor, ambient light sensor, layar full HD+ 2.5D berukuran 6 inci, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Ponsel ini udah pakai on-screen button bro! Sedangkan sisi belakang terdapat triple camera atau tiga buah kamera yang tersusun secara vertikal, LED flash yang berada tepat di bawahnya, dan logo Samsung

Samsung Galaxy A7 2018 ini menempatkan volume rocker dan tombol power yang terintegrasi dengan sensor sidik jari. Sedangkan sisi kiri ponsel ini terdapat micrphone, tray slot SIM 1, SIM 2, dan microSD dengan jenis triple slot. Sisi bawah ponsel triple kamera andalan Samsung ini ada port microUSB, speaker grill, port audio 3,5mm, dan microphone. Oiya, sisi atas ponsel Samsung Galaxy A8 2018 ini ada satu lagi microphone tambahan. 😎

Video Unboxing Samsung Galaxy A7 2018

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Antarmuka & Fitur Samsung Galaxy A7 2018

Samsung Galaxy A7 2018 ini sama kayak saudara-saudaranya, yakni menggunakan sistem operasi Android 8.0 Oreo dengan balutan antarmuka yang disebut dengan Samsung Experience 9.0! Pertanyaan pertama yang nongol pasti adalah: Apakah Galaxy A7 2018 bakal dapat upgrade ke Android 9.0 Pie? Melihat track record Galaxy A series, kemungkinan besar dapat! 😎 Cuma kapan dapatnya, nggak tahu hehehe… 😛

Tampilan antarmuka Galaxy A7 2018 ini nggak jauh beda dengan smartphone Samsung lainnya. Kita disuguhi tampilan Homescreen, Lockscreen, dan ada App drawer. Kalau nggak salah, kita bisa atur kok ada app drawer atau nggak…. Menu kostumisasi yang disediakan oleh Samsung Galaxy A7 2018 terbilang luamayan menurut Tuxlin Blog, yakni memungkinkan kita mengatur widget, wallpaper, themes, dan sebagainya.

Pada review Samsung Galaxy A7 2018 kali ini, aplikasi bawaannya sebenarnya nggak banyak. Hal yang bikin Tuxlin Blog ilfeel adalah setelah setup smartphone kelar dan disambungi ke WiFi, bakal banyak aplikasi yang diunduh tanpa izin… Kalau kuota dikit kan ludes… Kampret emang 😆

Jadi setelah ritual download paksa ini, aplikasi ‘bawaan’ yang terinstal di pendekar bermata tiga dari Samsung ini antara lain adalah Google Apps, Microsoft Apps (Word, Excel, PowerPoint, OneDrive), LinkedIn, Smart Things, Samsung Browser, Samsung Health, Galaxy Apps, Smart Tutor, Lazada, Samsung Max, Samsung Gift Indonesia, S Lime, dan sebagainya.

Yah meski menyodorkan download paksa aplikasi-aplikasi yang rata-rata nggak Tuxlin Blog pakai, Samsung Galaxy A7 2018 ini tetap menawarkan fitur yang terbilang banyak lho bro… Sebut saja Always on Display, face recognition, Smart Stay, game Launcher, One-handed mode, finger gestures, multi window, dual messenger, NFC, Device Maintenance, Samsung Cloud, Ultra data saving, Secure folder, dan banyak lagi.

Secara umum, Samsung Galaxy A7 2018 ini memang menawarkan antarmuka yang cukup mudah digunakan, smooth, dan kaya akan fitur. Sayangnya, pakai ada acara download aplikasi segala… Ngabisin kuota aja. 😈

Anda mungkin suka:Review Anker PowerCore 20100, Power Bank Powerful dengan Kapasitas Besar

Performa Samsung Galaxy A7 2018

Berbeda dari smartphone Samsung lainnya yang biasanya agak pelit ngasih chipset bagus dan cuma modal chipset lawas, seri Galaxy A7 2018 ini beda! Pabrikan asal Korea Selatan ini mempersenjatai Samsung Galaxy A7 2018 dengan chipset yang masih tergolong baru, yakni Exynos 7885! Biasanya harga segini cuma dikasih Exynos 7870 wkwkwwkwk… 😆

Seperti yang sudah Tuxlin Blog singgung di atas, pada review Samsung Galaxy A7 2018 kali ini chipset yang digunakan adalah Samsung Exynos 7885 yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A73 berkecepatan 2,2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A53 berkecepatan 1,6GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G71.

Pembaca Tuxlin Blog yang nggak pernah pegang Samsung pasti bertanya-tanya, sehebat apa asih Exynos 7885 ini kalau disandingkan dengan Qualcomm Snapdragon? Berdasarkan hasil benchmark, chipset Samsung Exynos 7885 ini bisa dikatakan setingkat dengan Qualcomm Snapdragon 636. 💡 Ada juga fans nyamnyung eh Samsung yang bilang ini setara Snapdragon 660. Kalau fans yang bilang sih bebas… Mau dibilang setara Snapdragon 845 atau Kirin 980 juga boleh! 😆

Baca juga:Review Xiaomi Redmi Note 5 RAM 4GB ROM 64GB: Seri Redmi Terbaik!

Selama proses review Samsung Galaxy A7 2018 yang telah Tuxlin Blog lakukan, ponsel ini relatif nyaman dipakai, responsif, dan hampir gak pernah ngelag. Animasi dan perpindahaan menu cukup smooth. Meski bukan yang paling smooth di kelasnya. 🙄 Buat ngegame? Samsung Galaxy A7 2018 lumayan perkasa kok buat main game, tetapi beberapa game berat emang harus disesuaikan setting grafisnya. Berikut ini hasil benchmark Samsung Galaxy A7 2018 yang telah Tuxlin lakukan!

CPU-Z Samsung Exynos 7885

Benchmark Geekbench 4 Samsung Galaxy A7 2018

Benchmark AnTuTu v7.1 Samsung Galaxy A7 2018

Benchmark Vellamo Samsung Galaxy A7 2018

Benchmark PCMark Samsung Galaxy A7 2018

Benchmark 3DMark Samsung Galaxy A7 2018

Benchmark Basemark OS II Samsung Galaxy A7 2018

Sensorbox for Android & Multitouch Tester Samsung Galaxy A7 2018

Anda mungkin suka:Review BlackBerry Aurora: Smartphone Bisnis Murah dengan RAM 4GB!

Review Samsung Galaxy A7 2018

Gempuran para pendekar Tiongkok yang rata-rata masih mengandalkan jurus selfie similikiti ternyata membuat Samsung gerah. Pabrikan asal Korea Selatan ini bereaksi dengan mengutus pendekar bermata tiga Galaxy A7 2018 untuk membasmi pendekar tiongkok yang biasanya nggak pernah ngasih upgrade Android itu. 😛 Ponsel Samsung Samsung Galaxy A7 2018 ini memang mampu menarik perhatian konsumen gaes!

Layar

Pada review Samsung Galaxy A7 2018 kali ini, ponsel ini mengandalkan dukungan layar andalan berteknologi Super AMOLED dengan resolusi Full HD! Udah tahulah gimana kualitas layar besutan Samsung ini kan? Yoi, layarnya mantap banget reproduksi warnanya… Nendang banget! Warna hitam yang dihasilkan juga pekat banget, khas layar AMOLED.

Respon layar ponsel Samsung Galaxy A7 2018 ini responsi dan viewing angle-nya terbilang luas. Selain itu, kalau dipakai di bawah sinar matahari nggak ada masalah. Enak-enak aja. Layarnya udah diproteksi antigores Gorilla Glass dan nggak gampang ninggalin bekas sidik jari. 😎

Baca juga:Review Honor 7A: Smartphone Kekinian Menarik dengan Fitur Face Unlock

Audio

Salah satu yang Tuxin Blog suka dari pendekar bermata tiganya Samsung ini adalah kualitas suara loudspeakernya! Volume suaranya emang bukan yang paling keras, tetapi enak banget buat dengerin musik. Nggak cempreng dan masih terdengar ada sedikit bass-nya gitu!

Tuxlin juga nyobain pakai headphone Sennheiser HD 202 II, kualitas suara Samsung Galaxy A7 2018 ini mantap! Ini nggak lepas dari peran Dolby Atmos yang dimiliki oleh pendekar bermata tiga ini. Kita juga masih bisa ngatur equalizer biar karakter suaranya sesuai keinginan. 😀

Memori

Pada review Samsung Galaxy A7 2018 kali ini yang mengunggulkan tiga kamera belakang, memori internal atau ROM yang tersisa saat partama kali dihidupkan adalah 50,1GB. Sedangkan free RAM ponsel besutan vendor Korea Selatan ini rata-rata 1,7 – 1,8GB. Ponsel ini mendukung USB OTG dan bisa ekspansi memori melalui microSD (dedicated slot).

Baterai

Pendekar bermata tiga Samsung Galaxy A7 2018 ini dibekali baterai berkapasitas 3300mAh. Sayangnya sih nggak dilengkapi teknologi fast charging. Daya tahan baterai Samsung Galaxy A7 2018 ini cukup kok untuk seharian berdasarkan pengalaman yang Tuxlin Blog. Kalau ngegame mulu, baru deh nggak kuat seharian. 😛

Lain-Lain

Konektivitas Samsung Galaxy A7 2018 ini terbilang lengkap dan semuanya dapat berfungsi dengan baik. Nggak cuma itu, Samsung Galaxy A7 2018 ini udah dilengkapi fitur NFC lho… Lock GPS juga cepet dan akurat. Face unlock oke, cuma kalau malam agak susah. Sensor sidik jari juga cepet bro! 😎

Kesimpulan

Secara umum, pendekar bermata tiga Samsung Galaxy A7 2018 ini cukup menarik gaes! Spek dan performanya bisa dikatakan sangat kompetitif di kelasnya, kameranya mumpuni, dan fiturnya juga lumayan lengkap! Desain dan build quality ponsel ini juga nggak perlu diragukan lagi.

Sayangnya, Samsung Galaxy A7 2018 ini mengalami pemangkasan fitur jika dibandingkan dengan pendahulunya seperti absennya kemampuan tahan air dan debu, fast charging, dan masih pakai port microUSB. Oiya, Samsung Galaxy A7 2018 secara default nggak bisa rekam video 4K, cuma mentok di full HD doang. Hape 4 juta-an lho ini… Hellaw? 😛

Review kamera Samsung Galaxy A7 2018 baca di sini: Review Kamera Samsung Galaxy A7 2018: Menakar Kehebatan Triple Camera!

Kelebihan Samsung Galaxy A7 2018

• Dilengkapi tiga kamera belakang
• Dedicated atau triple slot
• Desain mewah dengan build quality mantap

Kekurangan Samsung Galaxy A7 2018

• Perekaman video mentok di Full HD
• Masih pakai port microUSB
• Nggak dilengkapi fast charging

Anda mungkin suka:Review Asus Zenfone 5 ZE620KL: Mantap di Kelasnya, Tapi…