Xiaomi Super Charge Turbo 100W, Isi Penuh Baterai 4000mAh dalam 17 Menit! – Xiaomi belum lama ini telah memamerkan teknologi pengisian daya baterai canggih bernama Super Charge Turbo yang mengusung daya hingga 100W! Pabrikan asal Tiongkok ini menunjukkan bahwa Super Charge Turbo 100W ini dapat mengisi daya baterai 4000mAh dari 0 – 100% hanya dalam wakti 17 menit saja.
Sayangnya, sampai saat ini belum ada smartphone Xiaomi yang menggunakan teknologi Super Charge Turbo 100W ini. Persaingan smartphone saat ini tampaknya tak hanya adu kencang performa dengan dukungan chipset yang powerful, tetapi juga adu cepat pengisian daya baterai dengan teknologi fast charge yang dikembangkan oleh masing-masing vendor.
Xiaomi sendiri baru saja meluncurkan Mi Note 10 Pro di Indonesia yang dilengkapi dengan teknologi fast charge 30W. Pabrikan asal Tiongkok ini juga sudah menyiapkan teknologi fast charge 66W yang kabarnya akan digunakan oleh smartphone flagship Xiaomi Mi 10 yang tak lama lagi akan diluncurkan ke pasar.
VP Xiaomi, Lu Weibing, melalui postingannya di jejaring sosial Weibo merinci tantangan pengisian cepat dengan daya 100W yang disebut dengan Super Charge Turbo. Lu Weibing mengatakan bahwa setidaknya ada lima kesulitan teknis untuk menghadirkan teknologi Super Charge Turbo 100W ini.
Pertama adalah kehilangan kapasitas baterai. Weibing mengatakan bahwa baterai tidak menyukai panas, yang merupakan alasan mengapa sel pengisian cepat lebih cepat kehilangan kapasitasnya seiring waktu. Dengan dukungan kecepatan pengisian 100W, kita akan melihat kerugian 20% lebih besar dalam kapasitas baterai dibandingkan dengan pengisian cepat 30W PD.
Kedua, Weibing tidak masuk ke rincian tentang implementasi 100W Super Charge Turbo, tetapi mengatakan itu membutuhkan solusi pengisian tegangan ultra-tinggi. Penggunaan tegangan yang sangat tinggi tentu menimbulkan panas.
Ketiga, perusahaan ingin membuat 100W Super Charge Turbo berkelanjutan dan tidak hanya menerapkannya dengan sumber daya yang tersedia saat ini, seperti yang dilansir dari GSM Arena (04/02/2020).
Keempat adlah masalah keamanan dan keselamatan. Xiaomi perlu mengerjakan beberapa metode perlindungan untuk berbagai komponen, termasuk motherboard, baterai, dan pengisi daya agar teknologi pengisian daya lebih aman untuk digunakan.
Terakhir adalah teknologi 100W Super Charge Turbo adalah teknologi pengisian kabel, Xiaomi juga mempertimbangkan skenario pengisian daya nirkabel serta kompatibilitas pengisi daya.
Sampai saat ini Lu Weibing tidak mengungkapkan kapan Xiaomi akan menghadirkan smartphone dengan teknologi canggih Super Charge Turbo. Teknologi ini masih dalam tahap awal pengembangan dan produksi. Super Charge Turbo diharapkan akan segera hadir di masa mendatang.
Lu Weibing menambahkan bahwa smartphone dengan teknologi 5G mengonsumsi lebih banyak daya baterai. VP Xiaomi tersebut kemudian menanyakan pada pengguna apakah mereka suka baterai 5000mAh dengan teknologi fast charge 30W PD atau baterai 4000mAh dengan teknologi Super Charge Turbo 100W?
Anda mungkin suka:Review Kamera Xiaomi Redmi 8A dengan Sensor Sony IMX486
