Pengalaman Upgrade Storage SSD di Apple Macbook Air

Pengalaman Upgrade Storage SSD di Apple Macbook Air – Halo Pembaca! Sebagai bloger dan content writer, Tuxlin mengandalkan dua buah laptop, yakni Asus ExpertBook P2 dan Apple Macbook Air early 2015. NahMacbook Air ini udah cukup tua, sob! Kalau nggak salah inget, belinya sekitar awal 2016 silam. Waktu itu sih lumayan, dapat diskon gede dari sebuah e-commerce ternama dengan inisial M. Sayangnya karena keseringan ngasih diskon dan promo bar-bar, e-commerce itu udah bangkrut. 😅 Selama lima tahun lebih kerja pakaiApple Macbook Air early 2015 ini, Tuxlin Blog merasa sangat puas, baik soal performa, kenyamanan bekerja, stabilitas, dan daya tahan baterainya! KebetulanMacbook Air ini durabel alias awet banget. Sementara laptop Windows yang saya gunakan sebagai tandem, sudah ganti tiga kali selama lima tahun terakhir. 🤣

Cuma ada satu kendala yang menurut Tuxlin Blog bener-bener mengganggu selama menggunakan laptop AppleMacbook Air ini, apa hayo? 🤔 Storage! Yoi, Apple ini emang pelit banget ngasih storage gengs.Macbook Air yang Tuxlin pakai itu storage-nya cuma SSD berkapasitas 128GB saja. Diketawain dah sama hape Xiaomi Mi Note 10 Pro yang selama ini jadi andalan Tuxlin, udah 256GB! 🤣 Ya gimana ya, dulu mau beliMacbook Air yang 256GB, duitnya nggak cukup hahaha… Solusinya adalah upgrade! Jujur saja, Tuxlin baru ngeh kalau laptop AppleMacbook Air early 2015 ini bisa di-upgrade storage-nya. Kirain onboard kayak RAM, ternyata kagak… Berikut pengalaman Tuxlin Blog melakukan upgrade storage SSD di AppleMacbook Air early 2015! 😎👍🏼

Menggunakan AppleMacbook Air untuk komputasi sehari-hari emang membuat gaya Tuxlin Blog berubah. Sebelumnya pakai laptop Windows yang masih pakai hard disk dan bisa di upgrade ke kapasitas sekian terabyte, jadi leluasa nyimpen film kualitas HD, video konser, ribuan foto, dan bahkan buat nyimpen masa lalu yang suram pun muat… 😅 Setelah pakaiMacbook Air yang cuma 128GB yang usable-nya cuma 115GB dan itu juga masih dipotong buat sistem dan aplikasi, cuma sisa 70an GB 😢 Mau nggak mau cuma file penting aja yang disimpen di laptop berlogo buah-buahan tergigit ini.

Baca juga:Sandisk Extreme Portable SSD 1TB Review: Kapasitas Besar, Performa Kencang!

Dulu sih Tuxlin Blog sempat pakai trik memperluas storageMacbook Air dengan memanfaatkan card reaser bawaannya. Yoha, Tuxlin beli adapter khusus buat card readerMacbook Air agak bisa ditancepin microSD 128GB. Tarra… Storage-nya kini jadi 256GB dengan biaya murah. 😎 Setelah penggunaan lama, baru ngeh kalai microSD itu lambat banget dan nggak enak buat kerja atau transfer file besar. 😩 Solusi satu-satunya adalah upgrade SSD-nya! Tuxlin langsung berburu SSD untuk AppleMacbook Air di e-commerce, begitu lihat harganya langsung lemes… Masak iya nambah jadi 256GB musti bayar 3 jutaan. 😭 Akhirnya Tuxlin pendam keinginan untuk upgrade SSD diMacbook Air ini.

Memutuskan untuk Upgrade SSDApple Macbook Air

Dua bulan yang lalu Tuxlin Blog berburu SSD untuk upgrade storage laptop Asus ExpertBook P2 yang secara default masih pakai hard disk. Eh nggak sengaja nemu jasa upgrade SSD untukApple Macbook Air! 😍 Hasrat untuk upgrade SSDApple Macbook Air kembali bangkit! Eh tapi Tuxlin lihat kok harganya agak mahal, masak 512GB aja kena 1,8 juta padahal cuma pakai SSDSilicon Power A60 P34A60 😅 Apalagi pengeluaran lagi banyak, beli SSD Adata XPG SX8200 1TB buat laptop Expertbook P2 aja udah abis 2 juta plus lagi pandemi begini income agak seret wkwkwkw…

Eh tapi kalau dipikir-pikir ya, harga itu sebenarnya udah masuk akal juga sih. Soalnya nggak cuma SSD doang, udah termasku obeng set yang kualitasnya bagus, adapter merk Sintech, dan instalasi MacOS Big Sur lengkap dengan aplikasi apapun yang diinginkan. Belum lagi sellernya ramah dan siap bantuin kalau ada kendala. 😉 Ya sudah, akhirnya nggak jadi nabung dan duitnya buat upgrade SSD diApple Macbook Air ini. Harapannya sih masalah kenyamanan gegara storage ini bisa terpercahkan dan dapat bonus peningkatan performa! Kata sellernya sih SSDSilicon Power A60 P34A60 yang dipakai lebih kenceng dari bawaan Apple.

Satu hal yang Tuxlin baru tahu, ternyata SSD yang digunakan oleh Macbook Air early 2015 yang Tuxlin pakai ini masih pakai interface SATA, belum PCIe NVMe. 🤔 Peningkatan performanya mungkin gak bakal sesignifikan kalau kita upgrade dari HDD ke SSD. Akan tetapi setidaknya Macboook Air yang Tuxlin pakai ini bisa lebih kenceng lagi! Maklum, udah tua banget. Prosesornya aja masih Intel Core generasi kelima alias Broadwell. Padahal sekarang udah sampai generasi ke-11 Tiger Lake. 🤣

Baca juga:Merintis Bisnis Rumah Roti Bersama ASUS ExpertCenter D5 SFF D500SA

Ya kalau Apple sih udah nggak pakai Intel, dia bikin sendiri SoC (System On Chip) berbasis ARM, yakni Apple M1 yang ternyata kenceng banget dan hemat konsumsi daya. Pengennya sih daripada upgrade SSD di Macbook Air tua ini, mending upgrade langsung ke Macbook Air M1, kan lebih nendang tuh? Sayangnya… Nggak di-Acc sama istri. Nggak dapat sertifikat SNI (Sudah Nanya Istri) 😭 Kalu pun di acc istri juga duitnya belum ada… 🤣 Oiya, buat kalian pengguna Amcbook yang SSD-nya masih bisa upgrade, ini alat yang musti disiapkan sebelum memutuskan upgrade SSD.

Alat yang Dibutuhkan untuk UpgradeApple Macbook Air

• Unit Apple Macbook Air
• SSD M.2 NVMe (Tuxlin pakai Silicon Power P34A60 512GB)
• Adapter SSD merk Sintech
• Obeng T5

Cara Upgrade SSDApple Macbook Air

Langkah pertama adalah membuka back coverApple Macbook Air menggunakan obeng T5. Jujur saja, Tuxlin juga agak deg-degan, soalnya nggak pernah bongkar Macbook Air sebelumya. Kalau cuma bongkar laptop Windows sih udah sering hehehe… Kalau nggak salah ada 10 skrup yang musti dilepas untuk buka back coversnya.

Setelah back cover terbuka, kita bakal disuguhi jeroanApple Macbook Air seperti di atas. Hm… Ternyata sebagian besar isinya baterai yak hehehehe… Langkah berikutnya adalah melepas baut SSD yang posisinya di atas baterai sebelah kiri kipas.

Setelah SSD bawaan Apple dilepas, simpan dan kemudian jual lewat e-commerce. Siapa tahu laku hahaha… 🤣 Kemudian siapkan SSDSilicon Power A60 P34A60 dan pasangkan konektor M.2-nya ke adapter Sintech. Setelah itu pasang ke slot yang tersedia di Macbook Air hingga bunyi “klik”. Harus bunyi klik ya, soalnya kalau bunyinya “klak” itu berarti patah konektornya wkwkwk… 🤣 Jangan lupa, pasang lagi baut pengaitnya biar rapat dan terpasang dengan benar.

Setelah SSD terpasang dengan benar dan rapat seperti gambar di atas, pasang kembali back cover Apple Macbook Air-nya. Setelah melakukan ini, Tuxlin rasa upgrade SSD di Macbook itu nggak sulit. Asal ada alat dan duitnya hehehehe…

Oiya, SSD di atas sebelumnya udah lebih dulu diinstal MacOS Big Sur oleh seellernya. Jadi ketika udah terpasang dan booting, Macbook Air-nya udah bisa langsung dipakai. Tuxlin Blog sendiri paling ngatur beberapa settingan dan nambah aplikasi yang kurang, abis itu udah langsung pakai. 👍🏼

Baca juga:Review Kamera Samsung Galaxy A32 dengan Sensor ISOCELL GW3

SpesifikasiSilicon Power A60 P34A60 512GB

• Brand: Silicon Power
• Type: P34A60
• Form factor: M.2 2280
• Antarmuka dan protokol: PCIe 3.0 x4 / NVMe 1.3
• Controller: Silicon Motion SM2263XT
• Memori: Intel 64L TLC
• Sequential read: 2200MB/s
• Sequential write: 1600MB/s
• Random read: 240.000 IOPS
• Random write: 250.000 IOPS
• Endurance: 300 TBW
• MTBF: 2.000.000 jam
• Operating temperature: 0 – 70 derajat celcius
• Shock resistant test: 1500G/0.5s
• Ukuran: 22.0 x 80.0 x 3.5mm berat 8 gram
• Garansi: 5 tahun

Anda dapat membeli SSD Silicon Power A60 P34A60 dengan harga lebih murah di Sini (Klik) atau di Shopee (Klik)

Performa SSD diSilicon Power A60 P34A60 Apple Macbook Air

Setelah upgrade, Tuxlin berasa bisa bernafas lebih lega… Storage Macbook yang dulunya penuh sesak dan musti hapus aneka file macem-macem dulu buat ngedit video hahahaha… Sekarang udah jadi 512GB dan nggak jauh lah kalau dibandingin laptop Windows zaman now. Sekarang baru berani simpan file video, musik dan dokumen lebih banyak. 😍 Btw seperti apa performa SSDSilicon Power A60 P34A60 yang Tuxlin Blog gunakan di Macbook Air ini? Biar benchmark yang bicara! 👇🏼

Berdasarkan hasil benchmark aplikasi Disk Speed Test dari Black Magic, terlihat adanya peningkatan kecepatan write dua kali lipat! Sebelumnya cuma 549MB/s dan meroket jadi 1282MB/s! Sedangkan kecepatan read-nya terdapat peningkatan sekitar 30% dari 1077MB/s menjadi 1340MB/s, kencang kan? Tuxlin juga coba pakai aplikasi benchmark lain dan performa SSDSilicon Power A60 P34A60.

Baca juga:Pengalaman Pakai Asus ROG Phone II Sebagai Daily Driver di 2021, Masih Enak?

Berdasarkan hasil benchmark aplikasi AmorphousDiskMark 3.1, SSDSilicon Power A60 P34A60 512GB ini mampu menghasilkan kecepatan sequential read hingga 1552,93MB/s dan sequential write 1209MB/s. Lumayan kenceng lah untuk sebuah SSD mainstream. Yah kalau mau dibandingin sama Adata XPG SX8200 yang Tuxlin beli buat Asus Expertbook P2, ya jelas kalah jauh hehehe…

Nah mungkin pembaca bertanya-tanya, pakah setelah ganti SSD ini terasa peningkatan performa yang signifikan? Berdasarkan pengalaman Tuxlin Blog setelah pakai kurang lebih sebulan sih memang ada peningkatan performa setelah upgrade. Akan tetapi peningkatan itu nggak spektakuler sob… Cuma berasa lebih enteng aja saat kita buka aplikasi agak berat gitu dan transfer file juga lebih kenceng. Kalau kecepatan booting dan render video di iMovie sih gak berasa ada peningkatan hehehe…😅

Kalau memang membutuhkan peningkatan performa signifikan, ya mending ganti Macbook Air M1 itu udah pilihan paling bener hehehe… Tuxlin memilih upgrade SSD ini sebagai solusi jangka pendek agar masalah storage di Macbook Air lawas ini terpecahkan dan masa pakainya bisa lebih panjang. Kalau mau jujur, performanya udah berasa kurang was-wus dan baterai cuma tahan 4 – 5 jam. Ini sebenarnya masih cukup bagus untuk sebuah laptop umur 5 tahun. Laptop Si Merah yang Tuxlin gunakan sebelumnya aja selama 4 tahun udah ganti keyboard, baterai, upgrade SSD, dan berakhir mainboard koid wkwkwk… 🤣

Ya mungkin sampai di sini postingan mengenai pengalaman Tuxlin Blog upgrade storage SSD di Apple Macbook Air early 2015. Semoga bermanfaat. 🙂

Spesifikasi Apple Macbook Air Early 2015

• Layar TN LCD dengan LED backlight 13,3 inci resolusi 1440 x 900 piksel
• Prosesor Intel Core i5-5250U dual-core 1,6GHz TurboBoost 2,7GHz
• Chipset Intel
• Grafis Intel HD Graphics 6000
• Memori RAM 8GB LPDDR3 1600MHz
• Storage SSD 128GB  PCIe
• Konektifitas WiFi, Bluetooth, 2x Port USB 3.0, Port Thunderbolt, SDXC card reader, Magsafe 2 power port, stereo speaker
• Kamera 720p FaceTime HD
• Baterai 54 Whrs lithium polymer dengan daya tahan hingga 12 jam
• Sistem Operasi Mac OS X El Capitan
• Dimensi 32.5 x 22.7 x 0.3-1.7 cm berat 1,35kg
• Warna Silver

Anda mungkin suka:Adata SU650 240GB SSD Review: Murah Meriah, Performa Ngebut!